Analisis Trading dan Saran untuk Trading Euro

Pengujian harga 1,0456 terjadi ketika indikator MACD telah bergerak jauh di bawah garis nol, yang menurut saya membatasi potensi penurunan pasangan ini. Oleh karena itu, saya tidak menjual euro. Situasi serupa terjadi sebaliknya di 1,0476, tempat saya memilih untuk tidak melakukan pembelian.

Di paruh kedua hari ini, Indeks Harga Impor AS adalah satu-satunya acara dalam agenda. Setelah penurunan suku bunga kemarin di zona euro dan pendekatan serupa yang diantisipasi dari Federal Reserve AS minggu depan, data hari ini tidak mungkin berdampak signifikan pada pasar mata uang. Jika Indeks Harga Impor naik lebih banyak daripada yang diantisipasi, ini bisa menunjukkan pertumbuhan inflasi, yang berpotensi mengubah ekspektasi untuk suku bunga. Sebaliknya, penurunan indeks dapat memperkuat prospek terhadap perlambatan ekonomi, yang juga memengaruhi sentimen pasar.

Untuk strategi intraday, saya akan lebih mengandalkan penerapan Skenario #1 dan Skenario #2.

Sinyal Jual

Skenario #1: Hari ini, euro mungkin untuk dibeli pada harga sekitar 1,0505 (garis hijau pada grafik) dengan target di 1,0531. Pada 1,0531, saya berencana untuk keluar dari pasar dan menjual euro ke arah sebaliknya, mengantisipasi pergerakan 30-35 poin dari titik masuk. Pertumbuhan euro hari ini diperkirakan hanya sebagai bagian dari koreksi.

Penting: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas angka nol dan baru mulai naik dari sana.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk membeli euro hari ini jika level harga 1,0483 diuji dua kali berturut-turut, dengan syarat indikator MACD berada di area oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan ini dan menyebabkan reversal ke atas. Pertumbuhan menuju 1,0505 dan 1,0531 dapat diantisipasi.

Sinyal Jual

Skenario #1: Saya berencana untuk menjual euro setelah mencapai level 1,0483 (garis merah pada grafik), dengan target di 1,0455, tempat saya akan keluar dari pasar dan segera membeli ke arah sebaliknya, mengantisipasi pergerakan 20-25 poin ke atas dari level tersebut. Tekanan menurun pada pasangan ini akan kembali jika euro gagal berkonsolidasi di dekat level tertinggi harian.

Penting: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah angka nol dan baru mulai turun dari sana.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk menjual euro hari ini jika level harga 1,0505 diuji dua kali berturut-turut, dengan syarat indikator MACD berada di area overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan ini dan menyebabkan reversal ke bawah. Penurunan menuju 1,0483 dan 1,0455 dapat diantisipasi.

Apa yang Ditunjukkan oleh Grafik:

• Garis Tipis Hijau: Harga masuk untuk membeli instrumen.
• Garis Hijau Tebal: Harga yang diantisipasi untuk menetapkan Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
• Garis Tipis Merah: Harga masuk untuk menjual instrumen.
• Garis Merah Tebal: Harga yang diantisipasi untuk menetapkan Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
• Indikator MACD: Sangat penting untuk menggunakan zona overbought dan oversold saat memasuki pasar.

Catatan Penting:

Trader pemula di pasar Forex harus sangat berhati-hati saat memutuskan untuk masuk ke pasar. Sebaiknya hindari pasar sebelum rilis laporan fundamental utama agar terhindar dari fluktuasi harga yang tiba-tiba. Jika Anda memutuskan untuk trading selama rilis berita, selalu tetapkan order stop loss untuk meminimalkan kerugian. Tanpa stop loss, Anda berisiko kehilangan seluruh deposit Anda dengan cepat, terutama jika Anda tidak menerapkan pengelolaan uang dan trading dalam volume besar.

Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana trading yang jelas, seperti yang diuraikan di atas. Membuat keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang pada dasarnya merugikan bagi trader intraday.