Pasar crypto bergejolak karena beberapa analis memprediksi pelemahan dalam waktu dekat. Meskipun demikian, tidak perlu takut akan konsekuensi negatif. Industri cryptocurrency telah menunjukkan ketahanan yang luar biasa dalam menghadapi tantangan global.

Baru-baru ini, analis di Binance Research menyoroti model "Pemain vs. Pemain", yang mencerminkan kekurangan dan kelemahan struktural dalam industri crypto. Menurut model ini, arus masuk modal baru sangat minim dan para trader bersaing satu sama lain untuk mendapatkan keuntungan yang terbatas. Para peneliti percaya bahwa gejolak di pasar crypto saat ini disebabkan oleh transaksi BTC yang sangat besar oleh pemerintah AS, penjualan cryptocurrency unggulan oleh otoritas Jerman, dan pembayaran kepada kreditor oleh bursa Mt. Gox yang dimulai pada awal Juli.

Binance Research menyoroti perlambatan arus masuk likuiditas dalam industri crypto. Kesimpulan ini didukung oleh beberapa faktor seperti stagnasi pasokan stablecoin, arus keluar dari ETF spot Bitcoin, dan pendanaan proyek yang dibatasi. Meskipun demikian, keadaan saat ini sama sekali tidak ada harapan. Laporan mereka membahas skema yang dapat memperbaiki situasi dalam jangka pendek dan menengah. Di antaranya adalah pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve dan upayanya untuk memerangi inflasi. Selain itu, arus masuk modal baru dapat muncul dari peningkatan pasokan stablecoin dan persetujuan ETF spot untuk Ether.

Sebelumnya, KPMG, salah satu firma audit terbesar, dan Cryptio, pengembang platform akuntansi cryptocurrency, bekerja sama untuk membuat aliansi guna membantu perusahaan crypto. Para spesialis membantu perusahaan menyiapkan laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi AS.